Untuk generasi yang kembali ke akar
Renungan Inspiratif oleh Muchtar Abbas
Diujung benturan berbagai peradaban..
telah lahir generasi yang kembali ke akar..
Keinsyafan untuk menggali potensi diri yang tak terukur..sehingga makin tumbuh kreativitas syukur.. ketangguhan sabar..
jauh dari takabur..
tapi justru tertantang mencebur..
menyelami misteri kedalaman hati..
Adakah hati kita ini benar-benar
berbahagia & gembira setiap mengingat ilahi Rabbi ?
Jika iya.. pasti kita selalu spontan tertarik mengingat-Nya tak henti-henti …
Tapi..
jika ternyata tidak..
Mengapa tidak..?
Simak periksa..rahasia hati kita ini untuk diri sendiri..
Teliti.. sampai menemukan pecerahan dari ilahi Rabbi..
Di sisi lain..:
Tidakkah Tuhan memang menganugerahkan kepada para Rasul & Nabi : hati yang selalu tertarik kepada-Nya tak henti-henti..
Bukankah kesenjangan kualitas hati kita dengan hati para nabi.. justru bisa membangkitkan ketabahan penuh tawakal ..bagi kita manusia biasa ini.. untuk kita syukuri ?
Dan jika ini terjadi kita adalah manusia biasa yang bagaikan nabi..
…yang bersyukur tak henti-henti dan senantiasa ikhlas bersabar.. dalam perjuangan habis-habisan demi pembebasan sesama dari penderitaan..