Membuat Playlist Musik Di-Era Pandemi Corona, Sebuah Potensi Kreativitas Alternatif

Diam di rumah dalam waktu yang tidak bisa ditentukan, kadangkala membuat perasaan hati dan pikiran kita turut larut dalam ketidakpastian. Pikiran kita yang biasanya lebih aktif berkegiatan di luar rumah, dalam kondisi berdiam ini terpaksa harus dialihkan ke aktivitas lain yang “mau gak mau” tidak jauh dari kegiatan di dalam rumah.

Akses terhadap media adalah salah satunya. Namun, ketika mengakses media menjadi opsi utama di rumah, di masa pandemi ini media massa justru cenderung menyajikan konten yang menambah keresahan baru di dalam pikiran.

Kabar tentang jumlah korban yang terus bertambah, perkembangan vaksin yang tak kunjung mencapai titik cerah, serta lockdown yang terjadi di berbagai Negara, adalah konten-konten media massa yang terus menggerayangi isi kepala kita sehari-hari. Pada akhirnya, konten media menghantui dan memunculkan kegelisahan tersendiri dalam pemikiran kita termasuk bagi kita anak muda di Indonesia.

Beruntung, di era digital yang on-demand ini kita bisa memilih media yang sesuai dengan keinginan hati kita. Sehingga, mengakses media tetap bisa menjadi opsi kegiatan di dalam rumah. Ketika kekecewaan terhadap media massa tidak terelakkan,

Media streaming seperti YouTube, Netflix, Prime Video, dan Spotify menjadi media pilihan yang digandrungi anak muda Indonesia. Beberapa anak muda di Indonesia, salah satunya saya sendiri justru jadi lebih sering mendengarkan musik. Sampai-sampai, saya membuat playlist di Spotify yang didedikasikan khusus untuk pandemi ini.

Mengutip artikel dari Business Insider Singapore (2020), playlist yang sedang populer di Spotify saat ini berjudul “COVID-19 Quarantine Party”. Playlist yang dibuat oleh akun Alistair Ryan ini mendapat lebih dari 400.000 likes dan followers. Lagu-lagu di dalamnya sangat menarik, ada Toxic dari Britney Spears sampai Stayin’ Alive dari Bee Gees, seolah merepresentasikan kejadian-kejadian saat ini.

Potensi kreatvitas alternatif ini sangat bisa dilakukan oleh teman-teman dalam waktu senggang di rumah. Mengacu pada riset yang dilakukan oleh pakar neuroscientist di Inggris Dr. David Lewis-Hodgson dari Mindlab International, mendengarkan musik ternyata bisa mengurangi anxiety sampai 65% (inc.com 2020).

Manusia sudah sejak lama menggunakan musik sebagai bentuk ekspresi dan memiliki fungsi positif bagi budaya. Musik dapat mencerminkan suatu keadaan atau difungsikan untuk kegiatan-kegiatan lain seperti pernikahan, perang, ritual keagamaan, sampai untuk penyembuhan.

Penelitian yang dilakukan oleh Samuel Mehr dari Harvard University misalnya menunjukkan bahwa lagu atau musik memiliki fungsi dan perilaku yang lintas budaya. Sehingga, musik memiliki fitur-fitur tersendiri yang khas dalam pencerminannya di masyarakat (Harvard Gazette 2019).

Dalam budaya Indonesia kita bisa mengambil contoh lagu Apuse yang terkenal di Papua. Secara garis besar, lagu tersebut bercerita tentang seorang cucu yang sedang berpamitan kepada kakek-neneknya karena cucu tersebut hendak merantau ke Teluk Doreri.

Dirunut dari sejarahnya, Teluk Doreri yang letaknya di Manokwari Papua Barat, pada jaman dahulu berperan penting dalam penyebaran agama Kristen di Papua. Sangat menarik jika kita tarik dari garis sejarah, teluk doreri pernah menjadi pelabuhan yang sangat penting di Papua, terbukti dari banyaknya kapal besar yang karam di dalam teluk tersebut.

Bagi teman-teman yang ingin mengekspresikan diri melalui musik, membuat playlist menjadi salah satu pilihan yang menyenangkan untuk dilakukan. Sebagai contoh, saya sudah membuat playlist untuk mencerminkan keadaan saat ini yang dikompilasi dari berbagai lagu Indonesia pilihan saya. Daripada bingung harus ngobrol sama siapa dan ngelakuin apa, yuk kita ngobrol lewat playlist musik!

Penulis Kontributor :
Axel Hadiningrat

Editor:
Muhammad Faisal

Refrences:
Business Insider Singapore 2020, ‘People are making coronavirus and quarantine themed Spotify playlists’, Business Insider Singapore, accessed April 9, 2020, from <https://www.businessinsider.sg/coronavirus-spotify-playlists-inspired-by-and-life-in-quarantine-2020-3?r=US&IR=T>.

Harvard Gazette 2019, ‘New Harvard study says music is universal language’, Harvard Gazette, accessed April 9, 2020, from <https://news.harvard.edu/gazette/story/2019/11/new-harvard-study-establishes-music-is-universal/>.

Inc.com 2020, ‘Neuroscience Says Listening to This Song Reduces Anxiety by Up to 65 Percent’, Inc.com, accessed April 9, 2020, from <https://www.inc.com/melanie-curtin/neuroscience-says-listening-to-this-one-song-reduces-anxiety-by-up-to-65-percent.html>.