Kembalikeakar.com – Kamu pernah merasa bahwa apa yang kamu lakukan tidak memuaskan bagi orang lain? Merasa bahwa apapun yang kamu berikan tidak pernah cukup untuk memenuhi ekspektasi semua orang? Atau kamu merasa tidak sempurna serta kerap merasa takut, bahkan tidak layak untuk dicintai atau dimiliki oleh seseorang? Well, kamu butuh belajar lebih dalam tentang menyayangi diri sendiri melalui artikel ini. So, here we go!
Brené Brown merupakan seorang profesor yang mengemukakan konsep wholeheartedness, mempertanyakan bagaimana kita terlibat dalam kehidupan yang nyata dan layak, juga bagaimana ketika kita merasa cukup untuk dicintai maupun dimiliki melalui courage (keberanian), compassion (kasih sayang) serta connection (hubungan) yang kita butuhkan untuk merangkul ketidaksempuraan kita.
Ketika kamu bangun pada pagi hari, menyesap secangkir kopi atau teh, menatap langit yang cerah, kemudian berpikir bahwa “i am enough, terlepas dari apapun yang telah kamu kerjakan maupun yang belum, i am enough”. Atau kamu memikirkan “Tidak apa-apa ketika saya tidak sempurna, saya yang rentan atau saya yang terkadang takut. Tapi itu tidak menutup fakta kalau saya berani, saya juga layak dicintai dan dimiliki”. Mantra-mantra tersebut membawa konsep wholehearted living, sesuatu yang bisa kamu coba ketika bangun tidur ataupun akan tidur di malam hari. Ada 2 tips khusus dari buku Dr. Brown untuk kamu yang ingin lebih menyayangi dirimu sendiri:
- Berhenti memerdulikan apa yang orang lain pikirkan. Kita boleh menjadi otentik, menjadi jujur pada diri sendiri, dan dapat mengungkapkan pendapat kita sendiri. Tentu kita akan menerima respon atau pendapat yang berbeda-beda, karena lingkungan sekitar kita akan mulai memahami bahwa terdapat hal yang berbeda dari kita.
- Berhenti membandingkan. Ketika kita membandingkan, seringkali kita ingin melihat siapa yang terbaik dari grup atau lingkungan kita sendiri. Karena konsep perbandingan adalah konformitas dan kompetensi, kita ingin sama seperti apa yang orang lain lakukan/miliki sekaligus lebih baik dari orang tersebut. Terlalu membandingkan diri dengan orang lain bisa merenggut kebahagiaan yang telah kita miliki.
Menjalani wholehearted living bermakna mulai berhenti memerdulikan apa yang orang lain pikirkan dan berhenti membandingkan dirimu dengan orang lain, ini adalah upaya yang bisa kamu lakukan untuk mulai menyayangi dirimu sendiri.
